Rumput Tetangga Lebih Hijau

suatu hari di sore, suzan mendapati suaminya bondet lagi senyum-senyum sendiri diteras, bondet tidak menyadari kehadiran suzan yang sudah hampir setengah jam memperhatikannya dibalik tirai jendela rumahnya, didorong rasa keingin tahuan suzan  kenapa akhir-akhir ini bondet suka duduk diteras berlama-lama dan  suka senyum sendiri padahal nggak ada siapa-siapa , masa sih bondet dah gila? bisik suzan dalam hati,,,ah nggak bondet sehat-sehat saja, suzan pun bertanya

"pa, dari tadi mama perhatikan papa senyum-senyum sendiri, papa senyum sama siapa dari tadi kuliat sendiri aja,,atau jangan-jangan lagi membayangkan selingkuhan papa,,,papa selingkuh ya?", kata suzan sambil menghampiri dan duduk disebelah bondet, sontak bondet kaget dengan kehadiran suzan , dalam hati bondet bertanya mungkin nggak ya suzan tau apa yang tadi dikerjakan sejak beberapa hari ini

"mama ngomongnya ngaco, mana berani papa selingkuh, mama ntu orang paling papa cintai dan paling cantik didunia ini khususnya di RW 005, anak sudah dua ma,,,", bodet mulai ngegombal takut ketauan belangnya

" ngapin juga papa senyum-senyum ndiri?", suzan merasa pertanyaannya kenapa bondet senyum-senyum sendiri belum dijawab

" owgh, itu, papa liat ada anak muda pacaran , mungkin lagi berantem sama pacarnya,, papa jadi ingat dulu waktu macarin mama,,heheheh", jurus kuda lumping bondet mulai dikeluarkan

mendengar itu suzan pun ikutan melayangkan pandangannya pada tempo dulu, dimana dia dan bondet masih pacaran, mereka berduapun tertawa disela-sela canda

keesokan harinya sambil mengembalikan majalah yang dipinjam dari ibu susi, suzan bercerita pada tetangganya ibu susi yang jaraknya hanya dua rumah saja, rumpi deh,,

" jeng susi, kemarin itu lho mas bondet senyum-senyum sendiri diteras waktu saya tanya katanya dia lagi mengingat masa pacarannya,,,akhirnya saya sama mas bondet mengingat masa lalu kami, ealaah kalo diinget-inget kok ya lucu to jeng", suzan menceritakannya sambil senyum senyum

" iya jeng, nggak tau nih suami saya akhir-akhir ini suka duduk diteras sambil senyum-senyum sendiri, saya suka mergokinya tapi nggak berani nanya, jeng suzan tau sendiri gimana suami saya, tempramental", kata susi menanggapi cerita suzan,

umpan balik pun antara keduanya berlangsung cukup seru, hingga akhirnya keduanya terdiam ketika melihat tetangga baru depan rumah yang baru pindah sebulan yang lalu menjadi pembicaraan banyak orang, bernama marlena, orangnya cantik, semampai, putih, rambutnya panjang lurus tergerai, body nyapun bikin mata para lelaki copot jantungnya, bukan hanya pria yang mengaguminya wanitapun sama juga mungkin karena sama-sama perempuan jadi nggak diliatkan,,gengsi kalee yaa, marlena seorang janda ditinggal mati suaminya dengan dua anak  yang masih kecil-kecil laki dan permpuan, yang tertua SMP, sedang yag kecil masih SD

gara-gara gambar diatas, bondet hari-harinya dipenuhi khayalan genit tentang marlena,,sore keesokan harinya suzan mendapati suaminya senyum-senyum sambil ngeliat kearah rumah marlena,, cemburu sudah pasti ,,suaminya ada main sama si marlena nih, kata hati suzan yang mulai cekot-cekot melihat pemandangan didepan mata

"pa, ada main ya sama marlena?, suzan mulai menyerang bondet bertubi-tubi , sedangkan bondet yang sudah ketangkap basah, berusaha ngeles dan ngepot dari kejaran pertanyaan suzan

" iih mama ada-ada saja, orang papa dari tadi merhatiin rumput bu marlena yang seger juga hijau-hijau, dia rajin nyiraminnya ma,,, makanya lebih bagus dari rumput kita yang nyiramnya kalo nunggu hujan", yupppz,, jurus jaran goyang mulai dikeluarkan, suzanpun mempercayainya, memang iya rumput  marlena lebih seger dan hijau

tepat hari minggu ketika di RWnya diadaka kerja bakti, bondet bercerita ke bondan yang notabene adalah suami susi

"mas bondan istri saya sekarang rajin nyiram rumput, biar hijau kayak rumput jeng marlena", bondet bercerita sambil ketawa ngakak

" lho iya dik bondet, istri saya juga , sekarang rajin juga nyiramin halaman,,biar bagus kayak rumput dihalaman jeng marlena katanya,,,,,hahahah", cerita bondan kepada bondet tak kalah serunya

ggrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrr,,,,,pembicaraan seputar marlena diantara dua lelaki yang sama-sama nggak bisa liat jidat licin perempuan lain semakin lama semakin seru, beitulah jika dua lelaki saling bercanda,,


suzan,,,suzan,,,,mau aja dikibulin bondet, dah tau kalo bondet play boy cap kabel masih saja percaya,,,susi juga yang rajin ya nyiramnya,,hahahahahahahah